• Today: May 04, 2025

Menata Hati Tanpa Mengeluh

04 May, 2025
206

Apa Itu mengeluh...?

Mengeluh adalah sifat tidak menerima ketentuan atau takdir Allah.

 

Apa persamaan kata mengeluh ..? Marah, kesal, ngedumel, ngomel, sakit hati, kemrungsung...

Mengeluh adalah  meng-cancel doa-doa kita yg paling dahsyat, meng- carcel rezeki dan juga rasa bahagia. Kebalikannya adalah Happy aja, enjoe, saja tenang saja, pasrah se-pasrah nya pada Allah SWT. Jika hal ini dimunculkan  saat beribadah dan berdoa maka jiwa keberlimpahannya akan  muncul.

Sehingga siklus gelombang hidup ke depannya akan berlimpah dan urusan jadi mudah.

(Coba praktekan dan biasakan).

Ingat...: hidup itu cirklus nya ke depan bukan ke belakang.

 

Bagaimana mengubah keluhan menjadi keberkahan...?

Lakukan degan ikhlas tanpa banyak komentar, jagan banyak protes jalani aja degan sabar, iklas dan cara terbaik. Jangan banyak mikir tapi banyakin zikir.

Ditambah doa dan keyakinan yang kuat, insyaallah hidup akan sukses, sukses yang sebenarnya.

 

Jagan kembali kemasa lalu yang buruk/tidak disuka.

Jika di ingat atau kembali pikirannya ke masa lalu maka realita hidup kita akan kembali ke masa lalu.. apa lagi yang diingat masa yg buruk, hati-hati dan segera muve on.

 

Allah menyukai orang kaya yang rajin bersedekah. Namun Allah akan lebih suka pada orang yang sedang kesempitan masih terus bersedekah.

 

Lakukan hal dibawah ini'

Kalau lagi susah.. tetap rajin-rajinlah sedekah. Keluarin sekalian yang terbaik yang dimiliki.

Kalau capek-capeknya keadaan.. bangun malam sekalian sholat tahajud.

Kalau lagi sakit hati, berikan hadiah ke mereka yang membuat kita kecewa.

Kuncinya "Sekalian aja.."

 

Pokoknya kalau lagi nggak baik-baik aja, lakukan yang bikin keadaan seolah makin nggak enak. Paksakan dan paksakan sekalipun sakit dan berat.

 

Agar rumus alam bekerja..

Minus ketemu minus, hasilnya PLUS. (benar nggak)

 

Insyaallah jadi langsung baik. Insyaallah jadi langsung berubah drastis keadaan.

 

Karena ada kalanya.. Allah SWT meletakkan seorang hamba dalam keadaan di bawah. Agar datangnya baginya pertolongan tercepat lewat jalur keajaiban.

 

Syaratnya..:

 

1. Pilihan sikapnya benar setelah itu.

Yakni tetap beriman dan kuat tauhid kepada Allah SWT.

 

2. Tidak menghentikan dirinya dari beramal sholeh meski itu amat berat bagi dirinya. Berat di harta, berat di badan, berat di hati. Tapi selama tetap melakukan.. hasilnya akan selalu membahagiakan dan melegakan.

 

Mau dapat balasan dari Allah SWT harus dibanting dahulu, diuji dulu…semoga kita mampu dan diampunkan.

Aamiin.


Editor dan Foto: diLadica

Penulis: Usman Umar (Kepala MTsN 1 Flotim)


Comment